PERJALANAN KE SAUDI ARABIA, ITULAH IMPIANKU

 

Tidak muluk-muluk kemana aku ingin mengunjungi sebuah negara saat ini. Ketika diberikan kesempatan ke luar negeri, maka sebagai seorang muslim, hal yang utama bagiku adalah pergi ke Saudi Arabia untuk menjalankan kewajiban ibadah haji atau ibadah umrah ke Makkah Al-Mukarramah dan Madinah Al-Munawwarah. Sebab menjalankan ibadah haji atau umrah dalam agama Islam adalah termasuk mengamalkan Rukun Islam yang kelima. Dan hal itu menjadi salah satu tolak ukur kesempurnaan keislaman seseorang, terutama bagi yang diberikan kemampuan untuk menjalankannya. Kemampuan tersebut yaitu berupa kecukupan rizki (materi) juga kesehatan jasmani dan ruhani kita.

Menjalankan ibadah haji atau ibadah umrah, adalah mengamalkan syiar Islam dalam rangka menapaktilasi perjalanan Nabi Ibrahim AS, sebagai bapak tauhid dalam perjalanan keagamaan umat manusia. Yang menanamkan dasar iman tauhid bahwa Allah adalah Pencipta Yang Esa, yang mengatur seluruh kehidupan manusia dan alam semesta, baik di kehidupan dunia maupun di kehidupan berikutnya. Dan disinilah wujud iman seorang muslim diuji, apakah ia mau rela meyakininya atau justru mengabaikan ajaran rukun Islam kelima tersebut. 

Makkah Al-Mukarramah dan Madinah Al-Munawwarah sebagai dua kota suci umat Islam, mempunyai keistimewaan tersendiri, Pertama, di Makkah  terdapat Ka’bah yang dibangun oleh Nabi Ibrahim bersama putranya Nabi Ismail, yang menjadi kiblat bagi umat Islam di jagat ini. Sebab sebelumnya umat Islam shalat menghadap Masjid Al-Aqsha atau Baitul Maqdis di Kota Yerusalem. Kedua, keistimewaan Madinah adalah berdirinya Masjid Nabawi yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW, sekaligus menjadi tempat dimakamkannya beliau yakni di Raudhah Al-Jannah (Taman surga). Madinah adalah pusat dakwah Nabi Muhammad SAW selama sepuluh tahun, yang dahulunya dikenal sebagai kota Yatsrib. 

Di Madinah berkembang pesat dakwah Islam hingga menyebar ke seluruh jazirah arab sampai ke seluruh penjuru dunia saat ini. Madinah menjadi kota yang memiliki peradaban maju dengan adanya kesepakatan bersama antara penduduk asli (kaum anshar) dan penduduk pendatang (kaum muhajirin), yang dituangkan dalam suatu perjanjian yang dikenal dengan Piagam Madinah. Madinah menjadi kota yang masyarakatnya plural dan penuh toleransi, hidup rukun di bawah Konstitusi Piagam Madinah. Nabi Muhammad SAW. berhasil menyatukan suku-suku yang sering berselisih pada masa itu dan menjadikan Madinah pusat peradaban yang maju pada masanya.

Karena keistimewaan tersebut, Allah melipatgandakan pahala yang lebih banyak bagi mereka yang shalat di Masjid Al-Haram juga di Masjid Nabawi. Satu kali shalat di Masjid Nabawi sama dengan seribu kali shalat di masjid lain, dan satu kali shalat di Masjid Al-Haram sama dengan shalat seratus ribu kali di masjid yang lain. Ketiga, keistimewaan berikutnya menurut Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah adalah adanya sumber mata air zam-zam, yang terus mengalir airnya dan melimpah ruah, dan tidak akan pernah kering sepanjang masa. Sejak munculnya air zam-zam, yaitu pada saat Nabi Ismail dan ibunya Sayyidah Hajar kehausan, saat ditinggal oleh Nabi Ibrahim.   

Sejarah panjang peradaban manusia menciptakan momentum bersejarah itulah yang menjadi nilai tambah mengapa Makkah Al-Mukarramah dikenal sebagai Kota Nabi Ibrahim AS, dan Madinah Al-Munawwarah dikenal sebagai Kota Nabi Muhammad SAW. Dua  sosok utusan Allah yang mulia, dengan seluruh keluarga dan sahabatnya, tidak saja kisahnya menjadi magnet yang menarik untuk dikunjungi dan perlu dinapaktilasi dalam sebuah perjalanan spiritual seorang muslim. Tetapi lebih jauh dari itu bahwa perjalanan spiritual itu hendaknya menjadi momentum perenungan diri, dengan singkatnya waktu yang diberikan oleh Allah dalam kehidupan kita, kebaikan dan kemanfaatan apa yang harus  kita tinggalkan dalam kehidupan ini,  agar bisa diteladani oleh generasi selanjutnya. 

Maka tidak berlebihan dalam Creative Writing Competition ini, aku menuliskan negara Saudi Arabia sebagai tujuan perjalanan impianku. Sebab di Saudi Arabia terletak dua kota suci Makkah dan Madinah, yang menjadi pusat tujuan ibadah umat Islam sedunia. Dan semoga Iziroam selalu tampil memberikan kemudahan dalam berkomunikasi dan mencari informasi disaat perjalanan ibadah, yang menjadikan lebih tenang, aman, lega, bahagia dan juga perjalanan liburan lainnya pun menjadi semakin penuh berkah. Aamiin...

#gapakedropsinyal 

#iziroam

#TravelwithIziroam