Thailand memang punya daya tarik khas bagi para wisatawan. Banyak pertunjukan, monumen, dan kuliner yang memanjakan. Banyak pelancong yang sudah memasukkan negara ini di daftar perjalanan mereka, termasuk aku. Kamu udah masukin Thailand jadi negara yang ingin kamu kunjungi belum? Kalau belum, berikut adalah 7 alasan dariku kenapa Thailand perlu kamu pilih. Yuk simak alasannya..
“Pengen banget ke Thailand, ngeliat gajah yang jadi simbol mereka. Pemandangan lansekap pantai dan taman yang aduhai. Pasarnya yang unik dan cita rasa kuliner yang menggiurkan. Duh harus banget nabung ini buat kesana!”
– kata hatiku
Pergi pakai backpack ke Thailand adalah salah satu poin di daftar impianku. Setelah mengunjungi Indonesia yang menakjubkan dan kaya panorama ini, aku ingin pergi kesana. Negara ini sangat spesial buatku karena punya banyak pemandangan alam dan budaya yang unik. Paket lengkap deh kalo kesana, jadi semuanya pasti dapat. Alasan yang membuatku ingin pergi ke Thailand, antara lain:
Thailand termasuk daftar negara tujuan wisata yang paling sering mendapatkan promo tiket pesawat dari maskapai. Tips buat kalian yang ingin bepergian menggunakan pesawat, bisa pilih jadwal keberangkatan yang bukan high season agar lebih murah. Apabila memang kalian hanya memiliki waktu saat liburan, bisa memilih jadwal keberangkatan yang bukan prime time. Tetapi perhatikan juga akses transportasi dan akomodasi di bandara tujuan agar tidak menyusahkan kalian.
Anggaran pun bisa lebih hemat dibandingkan mengunjungi negara lainnya karena biaya hidup di Thailand gak jauh beda dengan Indonesia. Bahkan penginapan low budget ala traveler dengan 100 ribuan mudah ditemukan. Ramah kantong banget deh pokoknya!
Grand Palace (Photo by Greg Nunes on Unsplash)
Kalau berbicara tentang Thailand, seringkali kita terpikir adanya kuil tempat beribadah maupun istana raja. Yap! Landmark yang memukau ini seringkali memanggil perhatian kita, salah satunya adalah Grand Palace. Grand Palace merupakan sebuah istana yang punya banyak bangunan dan keunikan arsitektur campuran. Kok aku bisa bilang arsitektur campuran? Soalnya gak hanya arsitektur Thailand saja, taman-taman disini seperti membawa gaya arsitektur Inggris dan beberapa bangunan lain bergaya barat. Alasan inilah yang membuatku terpukau dan memasukkan daftar wisata wajib apabila mengunjungi Thailand. Oh ya, Grand Palace ini masih aktif menjadi tempat beribadah agama Buddha. Pastikan kita menaati aturan dan norma yang berlaku ya saat berkunjung ke destinasi ini.
Pulau James Bond (Foto oleh Travelzoo)
Phang Nga Bay atau yang biasa dikenal dengan Pulau James Bond ini berada di Thailand bagian selatan yaitu Phuket. Dinamakan Pulau James Bond karena pernah menjadi lokasi shooting film James Bond 007. Supaya memudahkan penyusunan rencana perjalanan, kita bisa memilih paket tur menggunakan transportasi yang sudah disediakan, seperti speedboat ataupun big boat. Tur ini juga sering bekerja sama dengan hotel sehingga ada fasilitas jemput di hotel yang dapat memudahkan kalian.
Pulau ini memiliki susunan batu kapur yang berdiri kokoh dan memesona. Pemandangan di pulau ini dapat dinikmati dengan menaiki kano sambil melihat gugusan pulau dan menelusuri gua-gua. Formasi batuannya dapat menjadi latar belakang foto yang indah dan instagramable. Ada hidden gems untuk kalian! Kalau menelusuri gua dengan kano, laguna yang tersembunyi akan menyambut hangat kedatangan kita.
Nah gimana? Keren banget kan? Btw, ini salah satu alasan kenapa makin semangat nabung supaya cepat berkunjung kesana!
Belanja murah meriah? Thailand tempatnya. Pengalaman berbelanja langsung di pasar dan membeli souvenir untuk kerabat bisa banget dilakukan. Aku pengen banget berkunjung ke Chatuchak Weekend Market dan Chiang Mai Night Bazaar.
Chatuchak Weekend Market (Foto oleh Bangkok.com)
Chatuchak Weekend Market merupakan lokasi favorit wisatawan untuk berbelanja. Letak pasar ini ada di Bangkok dan memiliki luas lebih dari 14 hektar. Tak ayal dengan luas ini menjadikan Chatuchak Weekend Market sebagai pasar terbesar di Thailand. Lokasinya yang sangat luas ini dibantu pengelolanya dengan penyediaan peta agar wisatawan tidak tersesat dan dapat menuju ke sektor yang diinginkan. Sektor atau jenis barang yang dijual antara lain:
Tak hanya di Bangkok, Chiang Mai juga punya pasar yang buka tiap malam dan dikenal dengan sebutan Night Bazaar. Lokasinya ada di Chang Moi Sub-district dan dekat dengan penginapan jadi bisa berjalan kaki menuju pasar ini. Buah tangan dan barang-barangnya bisa jadi pilihan kalian karena cukup murah. Biasanya mereka menjual gantungan kunci, kerajinan tangan, baju, magnet kulkas, sepatu, dompet, bahkan CD/DVD. Kalau diminta memilih, aku bakal pilih oleh-oleh yang otentik khas Thailand seperti barang etnik dan tenun sih. Memang harganya lebih mahal, tapi ada harga memang ada rupa kan? Hehe ^^v
Chiang Mai Night Bazaar (Foto oleh 501room/shutterstock)
Chatuchak dan Chaing Mai ini merupakan tempat yang bakal aku pilih ketika hari terakhir apabila berkunjung ke Thailand. Bisa melepas penat dengan menikmati kuliner khas dan juga berbelanja oleh-oleh. Oh ya, kalau kalian mau berbelanja disini pastikan fasih untuk menawar ya. Harga di pasar ini tidak harga akhir, jadi bisa ditawar jadi lebih murah.
Pada poin sebelumnya, kita sudah mengulik megahnya pasar Thailand yang menjual barang unik maupun cidera mata. Sekarang kita akan membahas keunikan kuliner Thailand yang menarik perhatianku. Siapa yang tahu Sup Tom Yam? Sup khas Thailand ini memang melegenda dan mendunia karena cita rasanya yang unik. Aku pengen banget mencoba sup ini langsung dari negaranya langsung dengan rempah khas Thailand. Aku juga penggemar pedas, dengar-dengar sup asli Thailand ini sebenarnya punya rasa cenderung pedas. Agar mudah diterima lidah pencicipnya, maka dari itu sup khas ini disesuaikan tingkat kepedasaannya sehingga mudah sekali menggugah selera kita. Biasanya sup ini ditemani dengan daging ikan, seafood, maupun udang. Hmmm, yummy!
Sup Tom Yam (Foto oleh AromaAsian)
Gak cuma sup tom yam, ada pula kwetiaw khas Thailand yang dikenal dengan Pad Thai. Menu ini biasanya dengan mudah kalian temukan baik di warung kaki lima sampai restoran. Hidangan ini memiliki aroma yang khas karena berasal dari bumbunya, antara lain bawang putih Thailand, serai, udang kering, dan sebagainya. Duh jadi pengen nyicipin…
Pad Thai (Foto oleh Table Spoon)
Satu lagi menu yang pasti kalian kenal. Sebuah dessert yang terdiri dari ketan dan mangga, apa hayo? Iya benar, mango sticky rice. Kombinasi makanan ini memang mudah diterima oleh lidah semua orang apalagi orang Indonesia. Baluran kuah santan yang gurih diatas ketan dan mangga memang menarik untuk terus melanjutkan suapan berikutnya. Menu ini makin sering ditemui ketika bulan Januari-Mei saat musim mangga. Enak kali ya makan mango sticky rice waktu keliling wisata di siang hari? Hmm.. segarnya...
Mango Sticky Rice (Foto oleh Eathing Thai Food)
Berada di Chiang Mai juga terdapat wisata outdoor yang gak kalah menarik. Kali ini berinteraksi gajah langsung di habitatnya langsung. Namanya adalah Mae Sa Elephant Camp yang berlokasi di Mae Rim District sekitar 30 menit dari pusat kota. Tenang aja, gajah disini bukanlah gajah buas yang ditangkarkan. Hewan yang mempunyai belalai tersebut sudah dilatih sehingga dapat berinteraksi ramah dengan pengunjung. Mulai dari kegiatan memandikan gajah, pertunjukan aksi bola dan lukisan si gajah hingga tur naik gajah berkeliling komplek dapat dilakukan di destinasi wisata ini.
Memandikan Gajah (Foto oleh Mae Sa Elephant Camp)
Selain itu, interaksi dengan gajah ini semakin memikatku karena seharusnya manusia dan hewan perlu hidup dengan harmonis. Kita harus memperlakukan hewan dengan baik sebagai manusia yang beradab. Maka dari itu, wisata ini juga cocok buat si kecil untuk mengedukasi tentang kehidupan dan kelestarian ekosistem juga untuk yang sudah dewasa sekalipun. Jangan lupa mengabadikan momen dengan berfoto bersama gajah ya. Juga memberi makan gajah dengan pisang dan tebu yang sudah diikat dan dijual dengan harga yang ramah di kantong.
Dengan berjarak 4 jam perjalanan udara dari Jakarta, Thailand juga menyuguhkan festival yang sangat menarik di sepanjang tahunnya. Festival yang biasa menjadi primadona karena keunikannya antara lain Festival Air (Sonkran), Festival Hantu (Phi Ta Kon), dan Festival Lentera Chiang Mai (Yi Peng). Selain ketiga festival diatas, juga masih banyak festival lainnya yang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dari Thailand maupun mancanegara.
Festival air atau sonkran ditujukan untuk ritual pembersihan diri dari masa lalu. Mereka berharap dapat menghilangkan pikiran negatif dan membuka lembaran baru dengan percikan air itu. Jadi bukan hanya asal bermain perang air aja lo, guys! Filosofinya dalam sekali.
Festival air atau sonkran (Foto oleh NattapolStudiO/shutterstock)
Festival Hantu atau Phi Ta Khon bukanlah ritual mistis dan memakai hantu asli. Festival ini mempunyai ciri khas yaitu warna-warni kostum hantu yang topengnya terbuat dari ukiran batang pohon kelapa dan anyaman rotan. Konon Pangeran Vesandorn yang diyakini sebagai titisan Buddha kembali ke desa tempat sebelumnya dia dibuang. Semua orang pun bahagia dengan kembalinya pangeran ini, tak terkecuali para hantu-hantu. Dari sinilah asal usul festival ini berasal.
Festival Hantu atau Phi Ta Khon (Foto oleh The Puket News)
Nah aku paling pengen ikut festival lentera Chiang Mai karena pasti bakal indah banget. Lentera diterbangkan ke udara dan berharap kecemasan dapat meninggalkan kita juga. Langit yang indah dimalam hari ditemani dengan cahaya lentera yang menerangi akan menjadi kesan tersendiri buatku. Biasanya festival lentera ini dirayakan sekitar bulan November tiap tahunnya.
Festival lentera Chiang Mai (Foto oleh FWStudio/shutterstock)
Tentunya untuk mempermudah aku berbelanja, menikmati kuliner di pasar, dan berkeliling wisata Thailand, aku akan mempersiapkan hal-hal sebagai berikut:
Yang penting buat para anak muda nih, jangan sampe lupa update gara-gara gak ada sinyal ya. Daripada harus paketan roaming di luar negeri dan kena biaya yang gak sedikit, lebih baik pakai IziRoam aja. Caranya gimana?
Nah, 7 alasan diatas membuatku ingin segera berkunjung kesana. Apalagi dengan adanya IziRoam bakal membantuku buat terus kontak dengan keluarga di rumah dan update di media sosial. Bagaimana menurut kalian? Apa kalian sudah tertarik buat mengunjungi negeri gajah putih? Yuk tulis komentarmu dibawah..
#gapakedropsinyal #iziroam #TravelwithIziroam
Ketika bepergian ke luar negeri, saya selalu membawa Iziroam agar dapat tetap berkomunikasi dan upda..
Adaaa saja cara orang kaya menghabiskan penghasilannya. Mulai dari membeli kendaraan mewah, barang-b..
Namun, meski lokasi wisata yang kamu pilih terkenal aman, ngga ada salahnya tetap melakukan sejumlah..
Ikuti cerita perjalanan salah satu tim IziRoam ke TN Baluran, salah satu destinasi wisata kebanggaan..
Bila harus membeli cenderamata untuk seluruh kenalan, wah boncos juga keuangan Pahami tips-tips agar..
Kemeparekraf, dalam salah satu Konten nya sebut "Let the sea, set you free" untuk deskripsikan betap..
Dari 5.300 banyaknya makanan asli Indonesia, ada lho beberapa kuliner kita yang namanya nyeleneh abi..
Libur sekolah diperpanjang, ASN dan pegawai swasta DIANJURKANW WFH, kamu yang belum kembali dari mud..
Berdasarkan data yang disampaikan Kemeparekraf, Indonesia memiliki 75.000 desa dan sekitar 1.200 di ..
Teraktual, Indonesia dinobatkan menjadi negara terindah di dunia versi money.co.uk. Berikut adalah t..
Pemerintah telah mengumumkan perkiraan puncak arus balik dimulai tanggal 6 hingga tanggal 8 mendatan..
Sebagian anak mungkin akan banyak menghabiskan waktu dengan tidur. Namun bila sedang aktif-aktifnya,..
Yang terpenting adalah, perempuan Indonesia bisa membuktikan bahwa pendidikan yang diterima berkat e..
Bulan Ramadan tak hanya tentang ibadah puasa dan khusyuk Ramadan semata, tapi identik pula dengan pr..
Sebagai negara dengan masyarakat mayoritas Muslim, menemukan masjid di Indonesia bukanlah perkara su..
Banyak orang menghabiskan waktu dengan beragam kegiatan. Begitu serunya, acara ngabuburit sering bik..
Travelling sampai puas dengan budget terbatas memang impian banyak orang. Salah satu caranya adalah ..
Memang, sejumlah tradisi hanya bisa kita lihat dan nikmati di hari-hari atau tanggal tertentu saja, ..
Meski terkesan mudah, sebetulnya travelling saat puasa butuh kiat-kiat khusus agar stamina tetap ter..
Siap-siap traveling keluar negeri lagi? Berikut 5 negara yang bisa dikunjungi tanpa karantina.....